Jelang Pemilihan Ulang, Anggota Bawaslu Herwyn Malonda Pantau Kesiapan Panwascam dan TPS di Pangkalpinang
|
BAWASLU BENGKULU SELATAN – Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Herwyn JH Malonda, melakukan pemantauan langsung terhadap kesiapan jajaran pengawas ad hoc, termasuk Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), Pengawas Kelurahan/Desa (PKD), dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Pemantauan ini dilakukan menjelang pelaksanaan pemilihan ulang yang dijadwalkan dalam waktu dekat.
Baca juga: Bawaslu Ajak Stakeholder Aktif Beri Kritik dan Saran Demi Pemilu Berkualitas
Dalam kunjungannya, Herwyn menegaskan bahwa kesiapan jajaran pengawas di lapangan merupakan kunci utama untuk menjaga integritas dan kualitas proses pemilihan ulang. Ia menekankan pentingnya memastikan seluruh tahapan berjalan sesuai aturan demi menghindari kesalahan serupa di masa lalu. “Kesiapan Pengawas ad hoc Panwascam, PKD, dan PTPS menjadi kunci utama dalam menjaga kualitas pemilihan ulang. Kami hadir memastikan seluruh tahapan berjalan sesuai aturan, sehingga tidak ada lagi persoalan yang dapat mencederai integritas pemilu,” ujar Herwyn.
Herwyn menyoroti bahwa strategi pengawasan dalam pemilihan ulang kali ini harus lebih menitikberatkan pada langkah-langkah pencegahan. Menurutnya, mencegah pelanggaran jauh lebih penting ketimbang hanya mengurusi penindakan setelah pelanggaran terjadi. “Pencegahan merupakan mandat utama pengawas pemilu sebelum melakukan penindakan. Karena itu, jajaran pengawas dari tingkat provinsi hingga TPS diarahkan untuk memperkuat strategi pencegahan di lapangan,” jelasnya.
Baca juga: Totok Hariyono, Bawaslu bukan hanya sebagai Pekerja Pemilu, Tetapi juga Pekerja Demokrasi
Dalam kesempatan itu, Herwyn juga menekankan pentingnya soliditas komunikasi dan koordinasi antarpihak yang terlibat dalam pemilihan ulang. Menurutnya, sinergi antara Bawaslu, Komisi Pemilihan Umum (KPU), aparat keamanan, dan tokoh masyarakat sangat diperlukan untuk menciptakan suasana kondusif selama proses pemungutan suara. “Panwascam tidak hanya menjadi pengawas di kecamatan, tetapi juga penghubung penting antara pengawas di tingkat kabupaten/kota hingga ke TPS,” katanya.
Baca juga: Bawaslu Bengkulu Selatan Ikuti Fasilitasi Penguatan dan Pembinaan Kelembagaan Se-Provinsi Bengkulu
Ia menambahkan, pemilihan ulang bukan sekadar pengulangan proses, tetapi kesempatan memperbaiki kekurangan yang sempat terjadi sebelumnya. Oleh karena itu, penguatan kelembagaan dan kesiapan pengawas menjadi fokus utama dalam menjamin pemilu yang jujur dan adil. Herwyn mengapresiasi semangat para pengawas ad hoc yang tetap menunjukkan komitmen tinggi dalam menjalankan tugas mereka.
Baca juga: Bawaslu Bengkulu Selatan Gelar Apel Pagi, Tekankan Budaya Kerja dan Pengembangan Mindset
Herwyn juga berpesan agar seluruh petugas pengawas menjaga integritas dan netralitas selama proses berlangsung. Menurutnya, netralitas pengawas menjadi fondasi utama dalam menjaga kepercayaan publik terhadap proses demokrasi. “Kita tidak boleh lengah. Setiap tahapan harus diawasi secara ketat dan profesional. Jangan sampai ada celah yang dimanfaatkan untuk merusak kepercayaan masyarakat,” tegasnya.
Baca juga: Partisipasi Masyarakat Meningkat, Bawaslu Apresiasi Keberanian Laporkan Pelanggaran
Melalui pemantauan langsung ini, Herwyn berharap pelaksanaan pemilihan ulang di Pangkalpinang dapat berlangsung dengan lancar, aman, dan hasilnya benar-benar mencerminkan suara rakyat. Ia menutup kunjungannya dengan menegaskan bahwa Bawaslu siap mendukung penuh penguatan pengawasan demi terciptanya pemilu yang berkualitas di seluruh Indonesia.
Berita ini dikutip dari Publikasi dan pemberitaan Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia pada Selasa (26/8/2025). (Humas Bawaslu Bengkulu Selatan)
Editor: Humas Bawaslu Bengkulu Selatan