Tahun Tanpa Pemilihan, Bawaslu Provinsi Bengkulu Rancang Beberapa Item Ini

Bengkulu, Badan Pengawas Pemilihan Umum – Meski tahun ini merupakan tahun tanpa pemilihan, kerja-kerja Bawaslu tentu tidak berhenti begitu saja. Ada banyak hal secara kelembagaan yang harus terus dilaksanakan pun dipertanggungjawabkan. Oleh karena itu, Bawaslu Provinsi Bengkulu telah membuat rancangan/rencana kerja dalam kurun waktu di tahun 2021. Rancangan tersebut di bahas langsung dalam rapat internal yang diikuti oleh Ketua, Anggota, Kabag, serta Pejabat Fungsional Bawaslu Provinsi Bengkulu pada Selasa, (27/4/2021).

Ketua Bawaslu Provinsi Bengkulu, Parsadaan Harahap, S.P.,M.Si menjelaskan bahwa orientasi kerja merupakan hal yang sangat penting karena berkaitan dengan eksistensi Lembaga.

“Tahun ini memang tidak ada pemilihan, tetapi bukan berarti Bawaslu berhenti bekerja. Ada beberapa item yang harus kita lakukan secara kelembagaan sebelum kita memulai kembali tahapan pemilihan 2024. Kapasitas SDM yang harus terus ditingkatkan, Kearsipan, Administrasi keuangan, evaluasi yang melibatkan stakeholder hingga permasalahan DPTB harus menjadi perhatian kita bersama,” ucap Parsadaan.

Terkait hal itu Parsadaan berharap kinerja pimpinan hingga kesekretariatan dapat terus ditingkatkan dan saling bersinergi untuk kemajuan lembaga Bawaslu Provinsi Bengkulu. Ia turut mengimbau agar seluruh jajaran awas dan jeli terhadap persoalan yang riskan hukum.

Pada kesempatan yang sama, Anggota Bawaslu Provinsi Bengkulu, Ediansyah Hasan, S.H.,M.H turut menyarankan agar Bawaslu Provinsi Bengkulu dapat menggalakkan kembali sosialisasi pengawasan ke Kampus atau sekolah-sekolah.

“Bawaslu Goes to Campus/School ini merupakan hal yang bagus jika kembali digalakkan kembali mengingat pengetahuan akan pengawasan pemilu merupakan ilmu yang penting untuk dibagikan kepada pemilih, khususnya pemilih pemula,” ungkap Edi.

Selain itu, Edi berpesan agar kesekretariatan dapat saling menjaga komunikasi dan kerjasama dengan baik yang merupakan salah satu kunci kemajuan dan eksistensi lembaga.

Dari sisi Hukum, Humas dan Datin Dodi Herwansyah, S.Pd.,S.H.,MM nyatakan peran penting kehumasan dan datin dalam mendokumentasikan dan mempublikasikan kegiatan-kegiatan Bawaslu.

“Kita tetap berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan publik dengan baik. Hal ini kita lakukan melalui pemberitaan di media sosial serta pelayanan langsung terhadap kebutuhan informasi masyarakat,” ucap Dodi.

Dijelaskannya, saat ini Bawaslu Provinsi Bengkulu melalui kehumasan dan Datin telah merancang mekanisme kerja Kehumasan dan membuat target jumlah pemberitaan dalam satu tahun. hal ini pun sudah mulai diterapkan hingga ke tingkat Bawaslu Kabupaten/Kota.

Selanjutnya dari sisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Patimah Siregar, S.Pd.,M.Pd rencanakan pemaksimalan sosialisasi pengawasan dengan membangun kerjasama dengan Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta, ORMAS dan Sekolah Menengah Atas. Selain itu Bawaslu juga kakan terus berkoordinasi dengan KPU dan Dukcapil terkait dengan persoalan Daftar Pemilih Tetap Berkelanjutan (DPTB).

Halid Saifullah, S.H.,M.H selaku Kordiv Penindakan Pelanggaran dalam kesempatan itu turut memberikan saran untuk pembentukan Forum/Komunitas Mahasiswa sebagai wadah pusat kajian Demokrasi. Merangkul mahasiswa menurutnya penting karena mahasiswa juga merupakan bagian dari ujung tombak pelaksanaan Demokrasi.

Sementara itu Lopian Hidayat, S.E.,M.Si selaku Kepala Sekretariat menyampaikan Evaluasi dan Program Kerja Bawaslu Provinsi Bengkulu, termasuk prestasi-prestasi yang sudah di raih oleh bagian Perencanaan Keuangan dan BMN yang diberikan oleh Bawaslu RI.

Sebagai pamungkas, Kepala Bagian Administrasi, Drs. Masnuni turut menyampaikan beberapa hal rencana tindak lanjut rapat.

Sumber Berita : https://bengkulu.bawaslu.go.id/tahun-tanpa-pemilihan-bawaslu-provinsi-bengkulu-rancang-beberapa-item-ini/

Penulis/Editor: Perra Wanita Muara Bayau, S.Pd
Fotografer: Diah Febri Ali, S.Tr.Kom