Ketua Bawaslu Bengkulu Selatan Apresiasi Dedikasi Badan Adhoc di Pemilu 2024
|
BENGKULU SELATAN – Ketua Bawaslu Kabupaten Bengkulu Selatan, Sahran, SE., menghadiri undangan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bengkulu Selatan dalam Rapat Evaluasi Kinerja Badan Adhoc pada pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Bengkulu serta Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan tahun 2024. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Seven One Kota, dengan peserta yang terdiri dari anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS), serta Sekretaris PPK dan PPS. 26/01/2025
Dalam kegiatan tersebut, Sahran menyampaikan materi mengenai pentingnya peran dan tanggung jawab badan adhoc dalam menyukseskan pelaksanaan pemilu. Ia menekankan pentingnya kerja sama antara Bawaslu dan KPU untuk menciptakan pemilu yang jujur, adil, dan transparan. “Evaluasi ini menjadi momen refleksi sekaligus peluang untuk memperbaiki segala kekurangan yang terjadi di pemilu sebelumnya,” ujar Sahran dalam pidatonya.
Sahran juga menyoroti tantangan yang dihadapi badan adhoc, seperti minimnya fasilitas, kompleksitas logistik, hingga potensi pelanggaran pemilu. Menurutnya, langkah strategis dan komitmen dari semua pihak diperlukan untuk memastikan proses demokrasi berjalan dengan baik. “Kita semua punya tanggung jawab yang sama untuk menjaga integritas pemilu demi masa depan demokrasi di Bengkulu Selatan,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua KPU Bengkulu Selatan, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengapresiasi kehadiran Ketua Bawaslu dan memberikan penekanan pada kolaborasi yang erat antara KPU dan Bawaslu sebagai mitra strategis dalam pemilu. Diskusi interaktif yang melibatkan seluruh peserta turut menjadi bagian dari agenda, sehingga evaluasi berjalan dinamis dan menghasilkan rekomendasi yang konstruktif.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang diikuti antusias oleh para peserta. Mereka berharap hasil evaluasi ini dapat menjadi pijakan dalam mempersiapkan pemilu mendatang agar lebih baik lagi. Dengan sinergi yang kuat antara penyelenggara pemilu, harapan akan terciptanya proses demokrasi yang berkualitas. (Humas Bawaslu Bengkulu Selatan)
